Cara Menghilangkan Tahi Lalat Cara Alami
Cara Penghilang Tahi Lalat Cara Alami_ Selamat datang di website kesehatan dan pengobatan tradisional Tahi lalat, Kutil, dan Tompel resmi CV. De Nature Herbal Indonesia. Bagi Anda yang sedang mengalami masalah kesehatan atau gangguan berupa adanya benjolan di Tahi lalat, Kutil, dan Tompel, saat ini Anda berada di website pengobatan alternatif yang tepat. Sebelumnya akan lebih baik jika Anda mengetahui lebih detail mengenai gejala, penyebab,faktor risiko,serta pencegahan kanker payudara.
Pengertian Tahi Lalat
Cara Menghilangkan Tahi Lalat Cara Alami_ Tahi lalat merupakan bintik kecil yang berwarna cokelat atau berwarna agak kehitaman di atas permukaan kulit yang terbentuk dari pengelompokan sel-sel penghasil zat warna kulit yang bernama melanosit. Selain berwarna cokelat atau agak gelap, warna tahi lalat juga ada yang sama persis dengan warna kulit. Bentuknya juga ada yang bulat, oval, menonjol, atau juga datar. Tekstur permukaan dari tahi lalat juga bervariasi, ada yang halus atau kasar, bahkan beberapa di antaranya ada juga yang ditumbuhi bulu.
Orang-orang yang berkulit lebih terang biasanya akan memiliki tahi lalat lebih banyak daripada mereka yang berkulit lebih gelap. Sebagian besar tahi lalat mulai tumbuh selama 30 tahun pertama kehidupan seseorang dan sebagian lainnya sudah ada sejak lahir.
Jika anggota keluarga kamu ada yang memiliki tahi lalat pada bagian tubuhnya, maka kamu sebagai keturunannya juga berpotensi untuk mengalami hal yang serupa. Selain itu, jika kamu sering terpapar dengan sinar matahari, kamu akan lebih mudah untuk memiliki tahi lalat pada tubuh kamu.
Dalam kehidupan seseorang, tampilan atau jumlah tahi lalat bisa saja berubah. Salah satu penyebab terjadinya hal ini adalah faktor dari perubahan hormon. Contohnya adalah jumlah tahi lalat yang meningkat saat usia remaja dan tahi lalat yang menghilang ketika seseorang memasuki usia 40 tahun ke atas. Pada wanita hamil, warna tahi lalat akan cenderung berubah menjadi lebih gelap dari sebelumnya.
Tahi lalat pada umumnya bisa muncul pada siapa saja dan dimana saja. Keberadaan tahi lalat selama ini hanya dianggap sebagai penanda pada sebagian orang dan bukan suatu kondisi yang membahayakan. Tahi lalat dapat dibedakan berdasarkan warna, bentuk dan ukuran. Namun jika tahi lalat tiba-tiba muncul dan disertai dengan rasa gatal dan atau nyeri, perlu diwaspadai karena bisa jadi merupakan salah satu tanda awal kanker kulit.
Pencegahan Tahi Lalat
Cara Menghilangkan Tahi Lalat Cara Alami_ Mencegah lebih murah daripada mengobati. Apabila Anda memiliki banyak tahi lalat, hindarilah terpapar oleh sinar matahari secara berlebihan. Waspadai sinar matahari antara pukul 11.00 hingga 15.00. Jika diharuskan untuk keluar rumah, bawalah payung untuk melindungi diri dan selalu kenakan krim tabir surya.
Jika merasa khawatir dengan tahi lalat yang baru muncul atau melihat adanya perubahan pada kondisi tahi lalat lama, misalnya warna dan tepiannya yang tidak merata, ukurannya yang membesar, atau terasa gatal, segera temui dokter untuk menjalani tes guna mengantisipasi risiko yang lebih serius.
Penyebab Tahi Lalat
Cara Menghilangkan Tahi Lalat Cara Alami_ Tahi lalat terjadi akibat melanosit (sel yang memproduksi pigmen kulit) berkumpul di satu lokasi. Hal ini menyebabkan melanin (pigmen kulit) di daerah tersebut menjadi lebih banyak sehingga warna kulitnya berbeda dengan kulit sekitarnya. Pada sebagian besar kasus tahi lalat, berlebihnya jumlah melanosit tersebut merupakan bawaan lahir.
Bila menemukan tahi lalat, yang paling penting adalah dapat membedakan apakah tahi lalat tersebut merupakan tahi lalat biasa atau tanda kanker kulit. Pertanyaan berikut ini diperlukan untuk membedakannya:
· Apakah tahi lalat disertai gejala nyeri, gatal, atau sensasi terbakar?
· Apakah warna dan bentuk tahi lalat tidak merata?
· Apakah tahi lalat terlihat membesar dengan cepat?
· Apakah tahi lalat berdarah terus menerus?
· Apakah tahi lalat terlihat memerah dan bengkak?
Bila ada salah satu pertanyaan yang dijawab “ya”, maka ada kemungkinan tahi lalat tersebut merupakan tanda kanker kulit. Untuk memastikannya, dokter akan melakukan biopsi dengan cara mengangkat tahi lalat dan melihatnya di bawah mikroskop.
Sementara itu, bila semua pertanyaan tersebut dijawab “tidak”, maka tidak perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut karena tahi lalat tersebut aman.
Apakah Tahi Lalat Berbahaya ?
Tahi lalat ada yang berbahaya dan ada juga yang tidak berbahaya. Meski tidak berbahaya, sebagian orang menjadi tidak percaya diri karena memiliki tahi lalat yang bentuknya mengganggu penampilan. Selain itu, kadang-kadang tahi lalat juga bisa mengganggu keleluasaan, misalnya ketika bercukur (apabila tahi lalat tumbuh di wajah) dan ketika berpakaian (apabila tahi lalat kerap tersangkut di baju yang akan kita kenakan).
Sedangkan yang dimaksud dengan tahi lalat berbahaya adalah tahi lalat yang menjadi gejala dari jenis kanker kulit ganas bernama melanoma. Penampilan tahi lalat melanoma berbeda dengan tahi lalat normal. Tahi lalat melanoma memiliki tepian kasar dan tidak rata, bentuknya tidak simetris, terdiri dari campuran dua atau tiga warna atau lebih, serta berdiameter lebih besar (melebihi 6 mm). Tahi lalat sejenis ini akan terasa gatal dan kadang-kadang mengeluarkan darah.
Baca Juga :
Obat Untuk Menghikangkan Tahi Lalat dan Kutil
Kini De Nature Indonesia mempunyai Obat Penghilang Tahi Lalat Dan Kutil yaitu dengan menggunakan salep plus dan antipiloma yang berguna untuk merontokan serta menghilangkan tahi lalat dan kutil dengan alami.
Obat kami sudah mempunyai izin dari BPOM dan MUI sehingga aman dan yang lebih sepesailnya lagi karena terbuat dari herbal sehingga tanpa efek samping.
Kenggulan Membeli Produk De Nature :
· Respon Cepat
· Pengiriman Cepat
· Harga Terjangkau
· Stok Selalu Tersedia
· Tidak Perlu Ke Dokter
· Tidak Perlu Opersai
0 komentar:
Posting Komentar